siarnitas.id – Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie menyambut Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang jatuh pada tanggal 5 Juni.
Benyamin mengatakan Hari Lingkungan Hidup Sedunia bukan hanya ceremonial saja tetapi untuk sadar dalam pengurangan sampah plastik dan melakukan penanaman bibit dengan program shodaqoh bumi.
“Kita sambut Hari Lingkungan Hidup Sedunia, momen seperti ini tidak hanya sebuah ceremonial aja, tapi jadi kesadaran kita semua lah dengan langkah-langkah nyata terutama dalam pengurangan sampah plastik serta membuat lubang biopori dan penanaman bibit pohon untuk mengembalikan fungsi tanah sebagai resapan air, yang kita sebut dengan program shodaqoh bumi,” kata Benyamin saat dimintai keterangan. Minggu (5/6/2022).
Baca Juga : Hari Lingkungan Hidup Sedunia, KLHK : Satu Bumi Untuk Masa Depan
Ia menambahkan Dinas Lingkungan Hidup sudah membuat Raperwal tentang pengurangan sampah dan menjadi patokan terhadap aturan tersebut.
“Kita sudah buat surat edaran untuk mengurangi penggunaan plastik kepada toko-toko modern. Dan Dinas Lingkungan Hidup juga sudah membuat draft Raperwal tentang pengurangan timbulan sampah,” tambahnya.
Hari Lingkungan Hidup Sedunia harus mempunyai dampak dalam pengurangan sampah dan harus dilakukan secara bersama dalam pengurangan sampah
“Ini harus kita galakan lagi, kesadaran seperti ini harus dari bersama, kita pemerintah bisa buat aturan tapi kalo aturan tersebut tidak dilakukan secara bersama, pengurangan sampah plastik tidak akan terjadi,” imbuhnya.
Sementara itu, Kota Tangsel mempunyai Program TPS3R dan Bank Sampah dalam mengurangi sampah di Kota Tangsel dan menjadi komitmen pemerintah Kota Tangsel dalam program tersebut.
“Program TPS3R, Bank Sampah, pembersihan sampah di kali, percepatan untuk PSEL dan RDF juga kita galakkan intinya semua langkah yang dapat mengurangi sampah di Tangerang Selatan akan terus dilakukan karena ini komitmen kita,” tuturnya.
Benyamin berpesan untuk masyarakat Kota Tangsel untuk sadar terhadap lingkungan sekitarnya dan selalu menjaga lingkungan sekitar dari sampah, apabila sampah itu dibiarkan akan menjadi dampak panjang ke anak cucu.
Baca Juga : Halte Trans Anggrek Tangsel Jadi Sasaran Vandalisme
“Warga harus sadar, lingkungan ini milik kita semua, perbuatan kita yang tidak peduli terhadap lingkungan akan berdampak panjang bukan hanya untuk kita tapi berdampak ke anak cucu kita. Oleh karena itu, jaga lingkungan dengan tidak buang sampah ke kali/sungai, kurangi penggunaan plastik, terlihat sederhana tapi dampaknya luar biasa,” tandasnya. (bam)