Beranda Eksekutif Pemkot Tangsel Ajak Masyarakat Buang Sampah Jadi Uang ke Bank Sampah

Pemkot Tangsel Ajak Masyarakat Buang Sampah Jadi Uang ke Bank Sampah

650
0
penimbang bank sampah
Foto (siarnitas.id) Bappeda Tangsel dan DLH Tangsel melakukan program “Penimbangan Bank Sampah” bertempat di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Jumat (20/5/2022).

siarnitas.idPemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) mengajak masyarakat agar merubah sampah menjadi nilai ekonomis (uang) dengan membawa sampah tersebut ke Bank Sampah.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Wahyunoto Lukman saat ditemui di kantornya, di Puspiptek No. 1 Kelurahan, Jl. Raya Serpong, Setu, Kec. Setu, Kota Tangerang Selatan. Senin (23/5/2022).

“Sampah an-organic seperti plastik, kardus, kertas itukan nilai ekonominya tinggi, kalau warga Tangsel mau untuk memilah sampah dari rumah itu sangat banyak manfaatnya. Kalau sampah itu dipilah setiap hari diserahkan atau disetor ke Bank Sampah terus ditabung,” katanya.

Ia menjelaskan, keberadaan Bank Sampah merupakan perpanjangtangan dari Dinas Lingkungan Hidup untuk mereduksi volume sampah di Kota Tangsel.

“Sejak awal Bank Sampah itu dilaksanakan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang Selatan, karena legalitas dan payung hukumnya melalui peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Perhutanan,” ungkap Wahyu.

Wahyunoto Kadis DLH
Foto (siarnitas.id) Pemkot Tangsel Ajak Masyarakat Buang Sampah Jadi Uang ke Bank Sampah

Wahyu menambahkan adanya wadah tersebut bertujuan mengurangi sampah dan memberikan sosialisasi dan edukasi tentang sampah untuk program 3R (Reuse, Reduce, Recyele) yang ada di Tangsel.

“Tujuannya kita untuk mengurangi sampah, tetapi awalnya kita upaya untuk sosialisasi dan edukasi tentang sampah secara massif yang disosialisasikan itu untuk program 3R (Reuse, Reduce, Recycle) kepada masyarakat Tangerang Selatan,” jelasnya.

DLH Tangsel Bakal Siapkan Aplikasi Bank Sampah

Mantan Kepala Dinas Sosial ini juga mengatakan, Bank Sampah akan menggunakan sistem aplikasi. Warga menyetorkan sampah-sampahnya nanti akan ketahuan poin-poinnya dan poinnya akan diproyeksikan bisa membayar BPJS.

“Kita juga udah mau Kerjasama dengan salah satu badan CSR Pusat, bila perlu kita bayar sistemnya, tapi kita belum intens ngobrol dengan Diskominfo, nanti Bank Sampah itu kita buatkan aplikasi, warga itu install aplikasi dan nanti nilai poin warga ketahuan, dan bisa dimanfaatkan apa saja, kita proyeksikan bisa membayar BPJS,” terangnya.

Wahyu berpesan ke masyarakat Tangerang Selatan untuk menangani pengurangan sampah dan memilah sampah, sampah tersebut disetorkan ke Bank Sampah. Bila perlu 10 langkah dari rumah sudah ada Bank Sampah.

“Warga masyarakat Tangsel silahkan sudah mendapat sosialisasi dari pemangku kepentingan dalam menangani pengurangan sampah terutama untuk mendaur ulang dan mengurangi sampah, jadi bila perlu 10 langkah dari rumah sudah ada Bank Sampah, nanti kita perbanyak lagi pengelolaan-pengelolaan Bank Sampah,” pungkasnya.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Tangsel kerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tangsel, Memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia pada 5 Juni.

Dalam memperingati hari tersebut, Bappeda Tangsel dan DLH Tangsel melakukan program “Penimbangan Bank Sampah” bertempat di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Jumat (20/5/2022).

Bank Sampah
Foto (siarnitas.id) Bappeda Tangsel dan DLH Tangsel melakukan program “Penimbangan Bank Sampah” bertempat di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Jumat (20/5/2022).

Irma Suryani, Analisis Kebijakan Bappeda mengatakan sebelum pandemic program ini sudah berjalan, sempat vakum di masa pandemic, dan sekarang sedang digerakan kembali dari Bappeda. Apabila dari OPD yang ada di Pemkot Tangsel dipersilahkan untuk Kerjasama.

“Ini program yang dulu pernah berjalan juga selama pandemi, dan sempat vakum di masa pandemi. Pengelola dari Bank Sampah masih dari Bappeda dulu karena kita mau menggerakan lagi, kita adakan eventnya, supaya nanti semua OPD yang ada di Puspem Tangsel tergerak, pengennya sih ada Bank Sampah Se-Puspem Tangsel,” kata Irma pada saat diwawancara siarnitas.id. Jumat (20/5/2022). (Adv)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini