siarnitas.id – Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melalui Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Kontruksi (SDABMBK) mengirimkan alat berat berupa mini eksavator untuk menormalisasikan saluran drainase yang tersumbat akibat tumpukan sampah di lahan PT. Pertamina Jl. Karyawan Rt.03 Rw. 01 Kel. Pondok Ranji, Kec. Ciputat Timur, Tangsel. Hal ini dilakukan untuk mengatasi banjir yang tidak surut berhari hari di SMAN 4 Kota Tangsel dan wilayah sekitarnya.
Hal itu disampaikan, Kepala dinas SDABMBK kota Tangsel Robbi Cahyadi mengatakan, normalisasi dilakukan lebih cepat dari rencana semula yaitu diturunkan Minggu depan untuk segera membuka jalur air dan dengan membersihkan saluran dari sampah dan puing yang menutup saluran alami, Jumat (10/6/2022).
Baca Juga : Lahan Milik Pertamina Jadi TPS Ilegal di Ciptim, Siap-siap Pengelola Diberi Sanksi!
“Proses normalisasi yang kami lakukan hari ini lebih cepat dilaksanakan karena dampaknya sudah sangat mengganggu dan merugikan masyarakat, terutama aktivitas SMAN 4,” kata Robbi.
Lebih lanjut, ia menambahkan, penanganan banjir dilokasi tersebut menjadi perhatian serius dari Walikota. Terpisah Wakil Walikota memerintahkan secara langsung per tanggal 8 Juni 2022 kepada Satpol PP Kota Tangsel untuk menutup dan menertibkan tempat pembuangan sampah liar yang fungsinya sebagai tampungan air.
Proses normaliasi yang dilakukan mendapatkan pengawalan oleh Kasi Trantib Kecamatan Ciputat Timur dan di saksikan oleh Lurah Pondok Ranji.
“Alhamdulillah proses normalisasi berjalan dengan lancar, dan saya juga mengapresiasi kepada pihak Lurah, Trantib Kecamatan dan masyarakat yang turut mengawasi proses pembersihan Situ Rawa Badak yang merupakan tandon air dikawasan tersebut,” Pungkasnya.
Baca Juga : Lahan Pertamina di Segel Satpol PP Tangsel, Ada Apa?
Baca berita dan informasi lainnya dari siarnitas.id di Google News
(bam)