Tangerang Selatan, siarnitas.id – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Allin Hendalin Mahdaniar mengungkapkan bahwa penderita HIV AIDS di Kota Tangsel sebagian besar dari LSL (Laki Sex Laki).
Hal itu diungkapkan usai kegiatan Rapat Koordinasi Lintas Sektor Program HIV AIDS di Telaga Seafood, BSD Tangsel.
Baca Juga : Dinkes Tangsel Catat Ada 177 Kasus HIV AIDS
“Nanti bisa dilihat mungkin data yang ada di kami penderita HIV ini adalah kebanyakan mereka adalah LSL (Laki Seks Laki), itu jadi data terbanyak saat ini penyebab HIV,” ungkap Allin kepada redaksi siarnitas.id, ditulis pada Selasa (1/8/2023).
Namun, dari dari data Dinkes Tangsel bahwa ada 144 orang yang sudah ter screening mereka HIV, lalu kemudian 33 nya AIDS.
Akan tetapi, dari data tersebut 20 persen yang menderita penyakit HIV AIDS merupakan bukan warga Tangsel, sehingga ada kurang lebih 46 orang bukan warga Tangsel.
“Tapi 20 persennya itu bukan warga Tangsel ya, jadi sebetulnya kalau di lihat angka agregatnya angka terbesar itu dilihat sebaran per Kecamatan, paling besar itu non Tangsel gitu jadi kurang lebih ada 46 orang itu non Tangsel sisanya tersebar di berbagai di Kecamatan,” jelas Allin.
Menurut Allin, dari sebaran data Kecamatan yang di Tangsel dengan mempunyai penyakit HIV AIDS itu paling tinggi di kecamatan Ciputat.
“Yang tertinggi itu dari data kami Ciputat kemudian, kedua Pamulang, tapi angkanya tadi masih rendah dibandingkan angka yang non Tangsel nya gitu,” ungkapnya.
Selain itu, Dinkes Tangsel sedang menggencarkan pemeriksaan untuk para calon pengantin. Pemeriksaan tersebut untuk mengetahui apabila dari kedua calon pengantin terdeteksi mengidap penyakit HIV AIDS.
“Sekarang kita memang sedang gencar pemeriksaan calon pengantin ini adalah untuk pencegahan stunting, tapi di dalamnya itu ada pemeriksaan Triple Eliminasi untuk kedua pasangan jadi diperiksa HIV, hepatitis, dan sifilis,” jelas Allin.
Baca Juga : Wow! Penyakit HIV AIDS di Kota Tangsel Didominasi Usia Produktif
“Sifilis itu penyakit menular seksual juga ya, itu tiga penyakit ini dilakukan screening jadi selain kepada pengantin termasuk juga tadi tempat-tempat yang rawan (Karaoke) itu kita cek juga,” pungkas Allin.
Baca berita dan informasi menarik lainnya dari siarnitas.id di Google News