Beranda Eksekutif Pertamina Terapkan Sistem Single User Untuk Awasi Penyaluran BBM

Pertamina Terapkan Sistem Single User Untuk Awasi Penyaluran BBM

638
0
PT. Pertamina
Foto (siarnitas.id) Sistem penerapan pengguna tunggal (single user) siap diterapkan oleh pemerintah dan PT Pertamina (persero)

siarnitas.id – Sistem penerapan pengguna tunggal (single user) siap diterapkan oleh pemerintah dan PT Pertamina (persero), kini pelat nomor kendaraan yang mengisi BBM akan dicatat guna memastikan penyaluran BBM jenis Solar dan Pertalite tepat sasaran.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif mengungkapkan, pengawasan ini dilakukan untuk memastikan penyaluran untuk Solar dan Pertalite bisa tepat sasaran.

“Sekarang kami udah mulai sistem pengawasan dengan menyorot sistem plat untuk bisa direcord. Nanti bakal ketahuan kendaraan yang bolak-balik mengisi BBM,” ungkap Menteri Energi Dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif dikutip melalui keterangan resminya, Selasa (23/4/2022).

Baca Juga : Jelang Lebaran 2022, DSDABMBK Tangsel Perbaiki Jalan dan Drainase

Arifin mengemukakan dalam melakukan pengawasan, pemerintah akan mengoptimalkan penggunaan teknologi digital seperti CCTV. Sehingga semua tercatat dan apabila Jika ada penyelewengan, maka Pertamina akan melaporkan hal ini kepada penegak hukum.

“Kemarin sudah banyak ditindak oleh kepolisian dalam kasus penimbunan dan layout tangki dari 200 liter menjadi 400 liter. Bisa juga bocor di SPBU, makanya kita coba tangani,” kata Arifin.

Arifin menjelaskan Kebutuhan sejumlah jenis BBM seperti pertalite dan solar diperkirakan meningkat signifikan pada saat puncak libur Hari Raya Lebaran hingga mencapai 14%.

Kami minta Pertamina mengamankan tangki [SPBU] seoptimal mungkin, persiapan menjelang arus mudik dan balik terutama BBM jenis solar dan pertalite. Nanti kita tingkatkan stoknya,” jelasnya.

Arifin menghimbau kepada petugas SPBU pada saat pengisian BBM untuk mempercepat proses pengisiannya dan juga perhatikan bentuk layout SPBU. Hal ini dilakukan supaya antrean tidak panjang.

“Kami minta petugas SPBU meningkatkan pengisian BBM agar mengurangi antrean panjang. Harus ada ekstra kera guna mempercepat dan memanfaatkan layout untuk kendaraan besar,” Tandasnya. (bam)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini