Tangerang Selatan, siarnitas.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) bakal menyulap Bus Trans Anggrek menjadi Bus Sekolah.
Pasalnya, Bus Trans Anggrek yang sejak tahun 2015 diperkenalkan sebagai transportasi massal warga Tangsel.
Namun, sejak beberapa bulan belakangan ini, kelima bus yang menelan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Rp 6,25 milyar ini, hanya terparkir di lokasi uji KIR Dinas Perhubungan (Dishub), di Jalan Raya Puspiptek Serpong Kecamatan Setu, Tangsel.
Baca Juga : Dinas SDABMBK Tangsel Terus Lakukan Peningkatan Jalan di Bukit Nusa lndah
Wakil Walikota Tangsel, Pilar Saga Ichan mengatakan, pihaknya bakal uji coba mentransformasikan tiga Bus Trans Anggrek menjadi Bus Sekolah.
“Bus sekolah kami transformasi dari Trans Anggrek, memang dari lima yang akan segera dijalankan ada tiga. Ini uji coba, kita mau lihat bagaimana respon masyarakat,” kata Pilar, ditulis pada Rabu (16/8/2023).
“Jadi uji coba ini kita mau lihat respon dan juga efektivitas, daripada Bus itu sendiri dan harus kita hitung jam nya dan lain sebagainya,” sambung dia.
Bus Sekolah ini masih dilakukan uji coba, sehingga tahun depan Pemkot Tangsel bakal menganggarkan untuk penambahan Bus tersebut.
“Kalau yang bus sekolah ya sekarang kita ubah kita uji coba, sukses tahun depan kita anggarkan lagi untuk penambahan armada kita lihat efektivitasnya sejauh apa,” ungkap Pilar.
Baca Juga : Dinkes Tangsel Mulai Lakukan Pemberian Imunisasi Rotavirus
Tempat pemberhentian Bus Sekolah, Pilar meminta titik pemberhentian yang seaman mungkin buat anak anak sekolah bisa naik turun.
“Nanti kita lihat nih, ini kan harus dicoba dulu setelah coba kita tau hasilnya, baru untuk kebijakan bus sekolah, mudah-mudahan bisa dilanjutkan di 2024 apakah berbayar atau tidak ini lihat dari hasil ini,” jelas Pilar.
Baca berita dan informasi menarik lainnya dari siarnitas.id di Google News