Tangerang Selatan, siarnitas.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) menyesalkan perbuatan atas kerusakan fasilitas negara yang diduga dirusak oleh para pendemo dari Aliansi Mahasiswa Pamulang Bersatu (AMPB).
Baca juga : Ricuh! Demo Mahasiswa di Halaman Pemkot Tangsel Diduga Rusak Fasilitas Umum
Walikota Tangsel, Benyamin Davnie mengatakan, pihaknya sangat menyesalkan atas perusakan fasilitas yang diduga oleh para pendemo dari AMPB.
“Saya menyesalkan atas pengrusakan terhadap aset negara,” kata Benyamin kepada redaksi siarnitas.id melalui telepon WhatsApp pada Jumat (8/12/2023).
Dirinya menegaskan, Satpol PP Tangsel sedang mempertimbangkan untuk melapor pengrusakan tersebut ke polisi.
“Satpol PP sedang mempertimbangkan untuk laporan ke polisi atas hal tersebut,” tegas Benyamin.
Saat di komunikasi oleh redaksi siarnitas.id melalui WhatsApp, Sekretaris Satpol PP Tangsel, Taufiq Wahidin mengatakan, pihaknya akan melaporkan para pendemo tersebut ke Polres Tangsel.
Baca Juga : Polsek Ciptim Bakal Tindak Lanjuti Para Pendemo Diduga Rusak Fasilitas Pemkot Tangsel
Menurutnya, karena ada perusakan fasilitas. Maka dari itu pihaknya melaporkan ke Polres Tangsel.
“Untuk proses hukum terkait demo kemarin kita laporkan ke Polres Kota Tangerang Selatan karena ada perusakan aset yang dirusak oleh pendemo,” tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, Aliansi Mahasiswa Pamulang Bersatu (AMPD) telah diduga merusak fasilitas Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel).
Dugaan kerusakan itu lantaran demo mahasiswa itu melakukan seruan aksi di depan Pemkot Tangsel pada Kamis (7/12/2023).
Baca berita dan informasi menarik lainnya dari siarnitas.id di Google News