siarnitas.id – Lonjakan kasus kekerasan seksual di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) membuat pemerintah daerah bergerak cepat.
Walikota Benyamin Davnie mengumumkan pembukaan layanan darurat melalui nomor hotline 112 yang bisa diakses warga selama 24 jam penuh.
Baca Juga : 11.544 Titik Lampu Dipasang, Tangsel Kini Lebih Terang, Warga Tak Lagi Was-Was Pulang Malam
“Sudah disepakati bahwa kita akan membuka hotline yang sudah ada di aktivasi yaitu 112,” kata Benyamin usai Rapat Forkopimda di Hotel Trembesi, ditulis pada Kamis (14/8/2025).
“Apapun jenis kasusnya segera hubungi hotline 112 itu 24 jam,” sambungnya.
Menurutnya, setiap panggilan yang masuk akan langsung ditangani oleh petugas siaga, bekerja sama dengan aparat kepolisian serta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
Dengan adanya hotline 112 ini diambil menyusul meningkatnya laporan kekerasan seksual do Tangsel, baik di lingkungan keluarga, sekolah, hingga tempat umum.
“Seluruh yang terlaporkan 241, yang ditangani hampir 50 persen bisa ditangani baik pendampingannya,” jelasnya.
Pemkot juga mengimbau masyarakat untuk berani melapor tanpa takut stigma atau tekanan dari pihak manapun.
“Jangan ada ketakutan takut lapor,” tegas Benyamin.
Dengan sistem siaga darurat ini, Pemkot berharap penanganan kasus kekerasan seksual bisa lebih cepat, korban terlindungi, dan pelaku segera ditindak tegas.
Baca Juga : 70 Persen Rampung! Tandon 8.000 Meter Kubik di Puri Bintaro Siap Redam Banjir
Tangsel kini siaga penuh, dan satu panggilan ke 112 bisa menjadi akhir dari kebebasan pelaku.
Baca berita dan informasi menarik lainnya dari siarnitas.id di Google News
 membuat pemerintah daerah bergerak cepat.){kind=link}