Wakil Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) Pilar Saga Ichsan memimpin inspeksi mendadak (sidak) sekaligus menghentikan kegiatan pemungutan parkir liar di Taman Kota 2, Serpong, Kamis (27/04).
“Ya hari ini kami lakukan sidak dan pembubaran pos pemungutan parkir liar. Kami ingatkan kepada pengelola parkir liar untuk menghentikan kegiatan tersebut atau akan berurusan dengan hukum,” ucap Pilar.
Penghentian parkir liar itu lantaran adanya aduan warga yang berkunjung ke Taman Kota 2 dan dipatok harga parkir sebesar Rp 10 ribu.
“Ini kita ada aturannya, sesuai dengan aturan Perwal bahwa pungutan parkir di lahan aset pemerintah hanya boleh dilakukan dengan izin dan besaran retribusi yang sudah ditetapkan Dinas Perhubungan,” terangnya.
Untuk itu, Pilar mengajak masyarakat untuk terus mengawasi dan melaporkan apabila kembali terjadi hal yang serupa.
“Dan mohon bantuan masyarakat untuk bersama-sama mengawasi dan melaporkan. Tidak hanya di Taman Kota 2, tetapi juga di fasilitas ruang publik lainnya,” ungkapnya.
Ia menegaskan ruang publik yang dibangun oleh Pemerintah Kota Tangerang Selatan harus dimanfaatkan secara luas oleh masyarakat, tanpa dibebani biaya.
“Semua kita lakukan demi Tangsel yang kondusif, aman dan nyaman,” pungkasnya.
Warga Keluhkan Juga Parkir di Wisata Tandon Ciater
Tak hanya Taman Kota 2, tarif parkir juga dikeluhkan oleh warga yang berkunjung ke Wisata Tandon Ciater.
Ade, warga Serpong yang sering berkunjung ke Tandon Ciater mengatakan, tarif parkir dipatok terbilang tidak wajar. Pasalnya, ia menilai tidak sesuai dengan aturan.
“Saya sering ke sana membawa kendaraan motor. Tarifnya Rp 5 ribu. Setahu saya sih nggak segitu kalau di aturannya,” ungkapnya usai dari Tandon, Jumat (28/4/2023).
Perihal Wakil Walikota Tangsel yang menyidak parkir liar di Taman Kota 2, ia mengapresiasi pemerintah kota yang tegas menindak hal itu. Namun, ia juga meminta Wakil Walikota Tangsel agar menyidak Tandon Ciater dan tempat lainnya.
“Apresiasi banget sama Bang Pilar (Wakil Walikota Tangsel). Saya berharap secepatnya Tandon Ciater juga disidak,” ujar Ade. (Red)
