siarnitas.id – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB) atau Uji KIR telah berhasil mendapatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) 2022 melebihi target mencapai 100,60%. Hal itu lantaran Pengujian Kendaraan Bermotor mempunyai strategi yang efektif yaitu jemput bola ke perusahaan yang kendaraan nya belum melakukan Uji KIR.
Kepala Kantor UPT Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB) Kota Tangsel, Heris Cahya Kusuma mengatakan, PAD di UPT PKB di Tangsel sudah melebihi dari target mencapai 100,60%.
Baca Juga : Potensi Pendapatan Daerah Bocor, Ada Parkir Liar Tuh di Kawasan Gedung MPP Tangsel
“Alhamdulillah di tahun 2022 target PAD di UPT Pengujian Kendaraan Bermotor sudah mencapai target di 100,60%, atau senilai Rp 2,120 miliar. Target PAD di tahun 2022 ini Rp 2,116 miliar jadi ada kelebihan penambahan pendapatan,” kata Heris saat ditemui di kantornya. Jumat (30/12/2022).
Ia menuturkan, pihaknya mempunyai suatu terobosan yang sangat efektif dalam memacu untuk kendaraan melakukan Uji KIR tersebut yaitu dengan jemput bola.
“Kita juga sudah melakukan suatu terobosan kita bekerjasama dengan Samsat dalam rangka melaksanakan inspeksi ke perusahaan yang sudah lama tidak melaksanakan Uji KIR, kita datangin atau jemput bola ke perusahaan-perusahaan tersebut, upaya itu bisa membuat kenaikan PAD yang cukup lumayan signifikan,” ungkapnya.
Selain itu, Kepala UPT tersebut menargetkan PAD tahun 2023 harus melebihi dari tahun 2022 ini. Karena pihaknya sedang merencanakan suatu terobosan supaya perusahaan pada melaksanakan Uji KIR.
“Target kedepan di tahun 2023 kita menargetkan Rp 2,3 miliar. Terobosan saat ini kita sedang melaksanakan koordinasi sinkronisasi dengan diskominfo terutama kita memohon dibuatkan aplikasi terutama aplikasi booking online KIR terus juga aplikasi terkait Uji Emisi Keliling,” imbuhnya.
Baca Juga : Mantap! PAD Tangsel 2022 Capai Target
Ia berharap, pada tahun 2023, masyarakat tepat waktu dalam melakukan Uji KIR. Supaya kendaraan bisa layak jalan demi keselamatan sopir dan para penumpang, sehingga tidak adanya kecelakaan yang menyebabkan kematian.
“Harapan tahun depan masyarakat pengguna layanan tepat waktu dalam dalam hal melaksanakan Pengujian Kendaraan Bermotor. Jadi menciptakan kondisi lalu lintas yang selamat dan kendaraan yang layak jalan jadi utamakan keselamatan berlalulintas untuk mewujudkan Tangsel menjadi kota Zero Accident,” tandasnya.
Baca berita dan informasi menarik lainnya dari siarnitas.id di Google News
(bam)
