siarnitas.id – Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto berkunjung ke Nasdem Tower bertemu tuan rumah, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh. Dalam pertemuan duo Ketum partai itu, tampak Airin Rachmi Diany dan Ahmad Sahroni yang namanya santer digadang-gadang maju di Pilkada DKI 2024 mendatang.
Dalam pertemuan itu pun sempat ada foto bareng antara Surya Paloh – Ahmad Sahroni – Airlangga Hartarto – Airin Rachmi Diany di sela-sela pertemuan.
Sebuah kebetulan atau rencana kah?
Sebelumnya, Ketua Fraksi Nasdem DPRD DKI Wibi Andrino yang bilang secara blak-blakan mengajukan Ahmad Sahroni sebagai Cagub DKI di Pilkada 2024.
Saat ini, Ahmad Sahroni menjabat sebagai Bendahara Umum DPP Partai Nasdem, Wakil Ketua Komisi III DPR RI, dan baru-baru ini didapuk sebagai ketua panitia pelaksana Formula E.
“Insyaallah Sahroni akan didukung sebagai calon Gubernur DKI,” kata Wibi, 6 Januari lalu.
Wibi mengaku usulan ini dipertimbangkan oleh DPP Nasdem. Wibi memandang, Sahroni merupakan tokoh yang memiliki elektabilitas tinggi di DKI saat ini. Apalagi Crazy Rich Tanjung Priok ini juga sudah sempat menebar balihonya di berbagai penjuru Jakarta.
Begitu juga dengan Airin Rachmi Diany. Mantan Walikota Tangerang Selatan dua periode ini sudah santer juga dikaitkan sebagai salah satu kandidat yang layak maju di Pilkada DKI Jakarta 2024.
Dukungan datang dari DPD Golkar Tangsel yang memastikan akan memberi dukungan kepada Airin jika maju di Pilgub DKI Jakarta. Pengalaman memimpin Tangerang Selatan selama 10 tahun dianggap sudah cukup bertarung di Jakarta.
Pengalaman itu cukup jadi modal lantaran Tangsel dianggap sebagai miniatur dan penyangga Ibukota Jakarta.
Saat jumpa pers setelah menggelar pertemuan tertutup, Airlangga Hartarto memang seakan melempar isyarat soal duet ini. Nama Airin dan Sahroni sempat dipanggil oleh Airlangga.
“Ditambah lagi kita tadi melihat hadir juga di sini Ibu Airin dan Pak Sahroni. Mana itu? sehingga pembahasannya kita ketahui tidak hanya berbicara makro, tetapi juga bicara mikro yang detail,” ucap Airlangga disambut tawa.
“Jadi kalau Pak Sahroni dan bu Airin kami persilahkan pak Sahroni dan bu Airin yang berbicara dulu nanti pada waktunya bukan pada siang hari ini,” katanya. (Voi/red)
