Siarnitas.id – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menambah tiga unit kendaraan operasional Penerangan Jalan Umum (PJU) jenis light truck pada tahun ini.
Langkah tersebut dilakukan untuk meningkatkan efektivitas perbaikan PJU sekaligus meminimalisasi gangguan lalu lintas di ruas jalan yang sempit.
Kepala Dishub Tangsel, Ayep Jajat Sudrajat, menjelaskan bahwa penggunaan kendaraan PJU berukuran besar sebelumnya kerap menimbulkan kendala di lapangan, terutama di jalan-jalan lingkungan yang memiliki lebar terbatas.
“Di tahun ini kita menambah tiga unit mobil PJU dengan light truck ya, karena kalau truk itu kan jalan di Tangsel ini sempit-sempit, jadi tidak mengganggu mobilitas untuk warga Tangsel ataupun yang melintas saat perbaikan PJU,” kata Ayep kepada redaksi siarnitas.id di kantornya, ditulis Selasa (23/12/2025).
Menurutnya, kendaraan light truck dengan empat roda dinilai lebih fleksibel dibandingkan armada sebelumnya yang berukuran enam roda.
Selain lebih mudah bermanuver, kendaraan yang lebih kecil juga dinilai lebih aman dan efisien dalam operasional harian.
Ayep juga mengungkapkan bahwa salah satu kendala utama pada armada lama adalah kerusakan hidrolik yang kerap terjadi akibat intensitas penggunaan yang tinggi.
“Kerusakan hidroliknya itu rata-rata karena naik turun keseringan. Selama ini kita punya yang besar, enam roda, jalannya kecil, jadi kadang orang mau lewat terhalangi. Akhirnya hidroliknya sering diturunkan lagi untuk memperkecil risiko rusak,” jelasnya.
Dengan pertimbangan tersebut, Dishub Tangsel memutuskan untuk menggunakan dan menyewa kendaraan PJU yang lebih kecil agar perbaikan lampu jalan tetap berjalan optimal tanpa menghambat aktivitas masyarakat.
“Makanya kita sewa mobil yang kecil, supaya lebih aman, tidak mengganggu, dan umur hidroliknya juga lebih awet,” pungkas Ayep.
Baca berita dan informasi menarik lainnya dari siarnitas.id di Google News
