siarnitas.id – Wakil Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) Pilar Saga Ichsan turun langsung meninjau progres pengerjaan proyek pengendalian banjir di dua titik strategis, yaitu Perumahan Bintaro Indah (PBI) dan Perumahan Bintaro Galery pada Kamis (25/9/2025).
Kunjungan tersebut dilakukan bersama Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi (DSDABMBK) sebagai bentuk pengawasan dan memastikan pengerjaan berjalan sesuai rencana.
“Hari ini saya bersama dengan Dinas Bina Marga dan Camat dan beserta Lurah sedang meninjau dua perumahan ya PBI dan juga Bintaro Galery terkait penanganan banjir,” katanya kepada awak media di lokasi.
Di Perumahan Bintaro Indah, pemerintah tengah membangun tandon air berkapasitas hingga 6.000 meter kubik disertai long storage sepanjang 300 meter.
“Panjangnya itu untuk long storage sekitar 300 meter ya dengan menggunakan box calver besar sekali dan juga tampungan airnya itu di tandon bisa sampai 6.000 meter kubik,” jelasnya.
Pilar menjelaskan, konsep tandon ini dirancang untuk menampung air hujan saat debit tinggi, kemudian air akan dialirkan ke sungai menggunakan pompa. Dengan sistem ini, limpahan air yang kerap merendam kawasan permukiman diharapkan dapat terkendali.
Sementara itu, di Perumahan Bintaro Galery, proyek yang dikerjakan difokuskan pada peninggian turap beton sepanjang 700 meter sekaligus pelebaran aliran kali. Upaya ini ditujukan agar kapasitas tampung aliran meningkat, sehingga banjir akibat luapan sungai bisa ditekan.
“Peninggian turap dan juga ada pelebaran, ini panjangnya total ya kalau kanan kiri 700 meteran,” ungkapnya.
Pilar menegaskan bahwa kedua lokasi tersebut memang masuk kategori rawan banjir karena berada di dataran rendah. Oleh karena itu, pemerintah daerah memberikan perhatian khusus melalui pembangunan infrastruktur pengendalian banjir yang terintegrasi.
“Ya memang di beberapa wilayah di Tangerang Selatan ini terutama perumahan perumahan yang lama memang kondisinya, mungkin jaman dulu sekali ya mungkin kondisinya tidak ditinggikan,” imbuhnya.
Langkah ini menjadi bagian dari komitmen Pemerintah Kota Tangsel untuk terus memperkuat sistem tata kelola air, sekaligus memberikan perlindungan bagi warga dari risiko bencana banjir yang semakin meningkat akibat perubahan iklim.
Proyek yang tengah berjalan tersebut diharapkan dapat rampung tepat waktu sehingga segera memberi dampak positif bagi masyarakat sekitar.
“Ya target maksimal di Desember ini, tapi saya minta sebelum Desember kalau bisa sudah selesai,” pungkasnya.
Baca berita dan informasi menarik lainnya dari siarnitas.id di Google News
