siarnitas.id – Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menghimbau untuk angkat bicara atau speak up bagi korban yang mengalami kekerasan verbal maupun non verbal di lingkungan sekolah ataupun di tempat umum.
Hal itu dikatakan oleh Analis Kebijakan Perlindungan Perempuan dan Anak pada DP3AP2KB Tangsel, Hartina Hajar di Aula Kelurahan Bakti Jaya, Setu.
Dirinya mengatakan, bagi korban yang mengalami kekerasan verbal maupun non verbal diharapkan untuk angkat bicara dan jangan diam.
“Bagi yang pernah mengalami kekerasan baik verbal maupun non verbal. Ayo speak up jangan diam!, carilah pertolongan,” katanya, biasa disapa Bu Ina kepada redaksi siarnitas.id, ditulis pada Jumat (29/11/2024).
Dikatakannya, korban mengalami kekerasan, jangan pernah menyimpannya sendiri. Ceritakan apa yang anda alami kepada orang-orang yang dipercaya.
“Carilah bantuan ke psikolog, konselor atau ke lembaga perlindungan perempuan dan anak,” jelasnya.
Lalu, dirinya menjelaskan bahwa sadari hak Anda untuk dihormati. Tubuh Anda itu adalah hak yang sudah diberikan tuhan kepada Anda perlu dijaga dengan baik.
Selanjutnya, kumpulkan bukti jika perlu, simpan bukti kekerasan yang Anda alami seperti rekaman suara, foto, atau pesan text yang dapat membantu saat Anda laporkan kekerasan tersebut ke pihak yang berwenang.
“Jangan ragu untuk melaporkan kejadian kekerasan minta lembaga perlindungan anak untuk melakukan pendampingan terhadap kasus yang sedang kamu alami,” jelasnya.
Sebelum itu, korban harus fokus pada pemulihan diri, Kekerasan bisa meninggalkan luka emosional, cari dukungan profesional seperti psikolog untuk membantu memulihkan kesehatan mental dan emosimu.
Lalu bergabunglah dengan komunitas yang positif karena lingkungan yang positif dapat memberikan dukungan emosional dan membantumu merasa lebih kuat.
Jangan takut untuk berkata tidak, Anda berhak menolak perlakuan atau situasi yang membuatmu tidak nyaman. Belajarlah untuk menetapkan batasan dan menjaga diri.
“Banyak orang yang siap mendukungmu dan membantu mencari jalan keluar dari situasi kekerasan yang sudah kamu alami,” ungkapnya.
Jangan pernah menyerah untuk mendapatkan kehidupan yang jauh lebih baik, bila Anda membutuhkan psikolog atau konselor.
“Setelah masa penyelesaian kekerasan yang kamu alami, maka Puspaga Ceria Tangsel bisa membantu pemulihan, Selanjutnya kamu bisa kontak dia di nomor telepon 081318432843,” tandasnya.
Baca berita dan informasi menarik lainnya dari siarnitas.id di Google News
