Rapat kerja yang dilakukan komisi IV DPRD Jawa Barat bersama Dinas Lingkungan Hidup Jawa Barat, pada Rabu (10/02/2021) sebagai pihak yang bertanggung jawab terhadap TPPAS Nambo menimbulkan beberapa pertanyaan yang menarik.
Salah satu pertanyaan yang menarik datang dari anggota komisi IV DPRD Jawa Barat, Supono. Dirinya menanyakan bagaimana track record PT Uwell pada proyek-proyek sebelumnya.
“Kita punya pengalaman PT JBL, dulukan ceritanya manis juga ketika pertemuan terakhir dengan Walikota Depok, masyarakat sudah euforia sedemikian rupa, tapi ternyata PT JBL ceritanya kelaut dan sekarang diakuisisi PT JS, saya dengarnya enak bahwa nanti bisa mulai aktifitas secara fisik mungkin februari atau maret sehingga 2021 ini bekerja, satu pertanyaan saya adalah, sejauh mana validasi dari track record PT Uwell itu yang menjadi pemenang tender,”kata Supono.
Dirinya menambahkan bahwa TPPAS di Jawa Barat selain di Nambo juga terdapat di Legok Nangka, Bandung sehingga jika berhasil di Nambo maka untuk pindah kelokasi lain akan lebih baik lagi kedepannya.
Kemudian menurut Supono, pertanyaan tersebut timbul akibat dirinya mencermati PT JBL yang gagal sehingga diakuisisi PT Jasa Sarana yang kemudian mereka mencari mitra yang dimenangkan oleh PT Uwell dari Jerman.
“Harapannya jangan sampai terjadi peristiwa seperti sebelumnya, saya tanyakan track recordnya, kekuatan dukungan finansialnya, itu menjadi penting,” pungkas Supono.