Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia(SEMMI) cabang Tangsel melaporkan oknum Aparatul Sipil Negara (ASN) Dinsos Tangsel yang bersikap koboy kepada Komisi Aparatur Sipil Negara(KASN) secara online melalui website https://lapor.kasn.go.id/, Rabu (22/07/2020).
Bima Rizki selaku Ketua SEMMI cabang Tangsel mengatakan, dalam hal ini pihaknya melaporkan pelanggaran yang dilakukan oleh oknum ASN Dinsos Tangsel yang berprilaku koboi kepada mahasiswa saat meminta secara detail data penerima bansos covid-19 beberapa waktu lalu.
“Kami sudah menunggu permintaan maaf dari yang bersangkutan tapi sampai sekarang tidak ada itikad baiknya dan Walikota Tangsel pun kami lihat tidak ada tindakan tegas terhadap oknum ASN tersebut,maka dari itu kami melaporkan persoalan ini ke KASN,” ujar Bima saat dimintai keterangan.
Bima menambahkan, melalui laporan ini pihaknya meminta kepada KASN agar melakukan ditindakan tegas terhadap oknum ASN Dinsos Tangsel itu.
“Supaya tidak ada lagi pejabat ASN yang sewenang wenang dalam melayani publik,” tegasnya.
Sebelumnya diberitakan, belasan mahasiswa yang tergabung dalam Serikat Mahasiswa Muslim Indonesia (SEMMI) Cabang Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melakukan demonstrasi (Unras) di Balaikota Tangsel, Jalan Maruga, Serua, Ciputat, Kamis (9/7/2020).
Aksi itu dipicu lantaran sejumlah mahasiswa meminta data dan informasi bantuan sosial dampak Covid-19 ke Dinas Sosial (Dinsos) Tangsel lalu mendapat perlakukan pelayanan oleh oknum pejabat Dinsos bergaya koboi.(Ban)