siarnitas.id – Dinas Kesehatan (Dinkes) kota Tangerang Selatan (Tangsel) berhasil menurunkan angka Stunting di kota Tangerang Selatan mencapai diangka 9 persen.
Hal itu berdasarkan dari hasil Survey Status Gizi Indonesia (SSGI) pada tahun 2022, dari sebelumnya pada tahun 2021 sampai di angka 19,9 persen.
Baca Juga : Dinkes Tangsel Sosialisasi Cegah Stunting Dengan Protein Hewani
“Alhamdulillah angka Stunting Tangsel yang berdasarkan hasil Survey Status Gizi Indonesia pada tahun 2021 diangka 19,9 persen. Dari hasil Survey Status Gizi Indonesia (SSGI) pada tahun 2022 Tangsel mengalami penurunan sampai di angka 9 persen,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangsel, Allin Hendalin Mahdaniar usai menghadiri kegiatan Cegah Stunting Dengan Protein Hewani di Yayasan Qurrota Ayuni, Jumat (27/1/2023).
Menurutnya, angka tersebut merupakan yang sangat cukup baik lantaran menjadi tantangan untuk ke depan angka Stunting di Tangsel bisa turun kembali.
“Jadi ya Alhamdulillah ini angka yang lumayan cukup baik tapi ini adalah juga merupakan tantangan untuk kita bagaimana kedepan Tangsel ini angka Stunting bisa turun terus,” ungkapnya.
Angka Stunting di nasional, kata Allin, tahun 2024 harus turun mencapai 14 persen, maka dari itu, Dinkes Tangsel telah berhasil mencapai diangka 9 persen.
Baca Juga : Cara Dinkes Tangsel Tekan Stunting: Holistic, Terintegrasi, dan Berkualitas
“Karena target di 2024 secara nasional Stunting ini harus turun 14 persen, dan Alhamdulillah di tahun 2022 ini Tangsel sudah diangka 9 persen,” pungkasnya.
Baca berita dan informasi menarik lainnya dari siarnitas.id di Google News
