Debat timses Pilkada Tangsel 2020 sesi II dengan tema Pendidikan dan Kebudayaan yang diselenggarakan oleh Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Tangsel di Sekretariat Bersama SMSI dan PWI, Pondok Aren pada Kamis (19/11), tim sukses pasangan calon Benyamin-Pilar dengan nomor urut 03 tidak hadir.
Ketidakhadiran timses 03 pada acara debat itu, lantaran adanya kegiatan lain yang tidak dapat berdebat secara langsung (tatap muka) bersama timses 01 (Muhamad-Rahayu) dan timses 02 (Azizah-Ruhamaben).
Panitia Pelaksana Debat Timses Paslon Pilkada Kota Tangsel, Dwi Haryanto mengatakan bahwa timses 03 yang saat itu diutus adalah Fitron Nur Ikhsan mendadak konfirmasi bahwa tidak bisa hadir lantaran ada kesibukan yang tidak bisa ditinggalkan.
“Betul memang pada sore hari sebelum acara debat dimulai Timses 03 mengkonfirmasi bahwa beliau mendadak tidak bisa hadir lantaran ada pekerjaan yang tidak bisa ditinggalkan, dan beliau meminta untuk bisa mengikuti agenda debat melalui online, namun sayangnya memang pada sesi debat ke-2 ini konsepnya tatap muka sesama tim paslon,” jelasnya.
Meski salah satu timses tak dapat hadir dalam acara itu, lanjut Dwi, SMSI Tangsel tetap melanjutkan acara itu.
“Kita tetap konsisten pada skema acara agar agenda tetap dilaksanakan sesuai konsep awal,” tegasnya yang juga menjabat Sekretaris SMSI Tangsel saat dikonfirmasi awak media, Jumat (20/11/20).
Di sisi yang sama Ketua SMSI Kota Tangsel, Jumaedi Ahcmad A yang juga penanggung jawab acara menegaskan bahwa SMSI Tangsel dalam agenda debat tim paslon ini dalam posisi independen dan tidak memihak pada salah satu calon. Karena tujuan diadakannya agenda ini untuk meningkatkan partisipasi pemilih masyarakat dalam Pilkada Tangsel 2020.
“Ketidakhadiran paslon dalam debat kemarin, kita sudah mendapat konfirmasi hal tersebut, namun kita sebagai penyelenggara juga harus dalam posisi netral, toh kita juga masih memiliki 2 tema debat lagi dan, kita berharap semua paslon agar bisa hadir semua, intinya kita harus tetap saling menghargai sesama, karena output yang diharapkan untuk masyarakat Tangsel,” terang Abi sapaan akrabnya.
Diketahui bersama agenda debat tim paslon sesi ke 3 ke depan bertemakan ‘Kesehatan yang akan dilaksanakan pada Selasa, 24/11/2020. Diharapkan semua tim paslon agar bisa hadir pada sesi tersebut.
Diketahui, pada sesi ke-2, timses yang hadir dari timses 01 adalah Fahd Fahdepie dan timses 02 adalah Alip Purnomo.
Sementara, Direktur eksekutif KPN, Adib Miftahul yang di tunjuk juga sebagai moderator mengatakan bahwa hal ini harus menjadi catatan bagi masyarakat Kota Tangsel, terkait tentang komitmen dan kedisiplinan para calon.
“Dalam Tim Sukses itu ada integritas dan gambaran mutlak dari calon kepala daerahnya. Artinya jika tim suksesnya tidak mampu menjaga komitmen dan tidak bisa menghargai janji, maka apa yang mau diharapkan dari calonnya,” ujar Adib, Kamis, (19/11)
Dosen Fisip UNIS ini mengatakan, debat sebagai sarana menyaring aspirasi terkait visi-misi para calon yang dinilai masih membingungkan masyarakat. Sehingga menurutnya, penting bagi para paslon melalui Tim Sukses nya untuk lebih mempertajam penjelasan terkait visi-misi tersebut.
“Kami selalu membuat focus group discussion atau FGD, sehingga pertanyaan yang kami berikan merupakan aspirasi langsung dari masyarakat. Sebenarnya ini peluang emas bagi para paslon agar bisa menjelaskan lebih tajam visi-misi nya, dalam meningkatkan elektoral mereka,” tuturnya. (Red)
